Fungsi Menggunakan Google PageSpeed Insights, sultanPBN – Memiliki situs web yang cepat dan responsif sangat penting untuk pengalaman pengguna yang baik dan peringkat SEO yang tinggi. Salah satu alat yang sangat berguna untuk membantu mengukur dan mengoptimalkan kecepatan situs web adalah Google PageSpeed Insights. Alat ini tidak hanya memberikan informasi tentang seberapa cepat situs webmu dimuat tetapi juga memberikan rekomendasi untuk perbaikan. Dalam artikel ini, kita akan membahas delapan fungsi utama dari Google PageSpeed Insights dan bagaimana alat ini dapat membantu meningkatkan performa situs webmu.
8 Fungsi Menggunakan Google PageSpeed Insights untuk Website
1. Menilai Kecepatan Pemuatan Halaman
Fungsi utama dari Google PageSpeed Insights adalah menilai seberapa cepat halaman situs webmu dimuat. Alat ini memberikan skor kecepatan yang mencerminkan performa halaman berdasarkan berbagai faktor. Skor ini membantu kamu memahami apakah situs webmu memerlukan perbaikan untuk meningkatkan kecepatan pemuatannya.
Waktu Pemuatan: PageSpeed Insights mengukur waktu yang diperlukan untuk memuat halaman sepenuhnya, dari saat permintaan dibuat hingga saat konten sepenuhnya terlihat di layar pengguna.
First Contentful Paint (FCP): Menunjukkan seberapa cepat konten pertama kali muncul di layar pengguna, seperti teks atau gambar.
2. Memberikan Rekomendasi Perbaikan
PageSpeed Insights tidak hanya memberikan skor tetapi juga menawarkan rekomendasi yang dapat membantu kamu memperbaiki masalah yang menghambat kecepatan pemuatan halaman. Rekomendasi ini sering kali mencakup:
Optimasi Gambar: Menyarankan cara mengompres dan mengubah ukuran gambar untuk mempercepat pemuatan.
Minifikasi Kode: Mengusulkan minifikasi file CSS, JavaScript, dan HTML untuk mengurangi ukuran file.
3. Mengevaluasi Kinerja Mobile dan Desktop
PageSpeed Insights memberikan penilaian terpisah untuk versi mobile dan desktop dari situs webmu. Ini penting karena kinerja situs web di perangkat mobile bisa berbeda dari perangkat desktop.
Kinerja Mobile: Memastikan bahwa situs webmu bekerja dengan baik pada perangkat mobile yang sering kali memiliki koneksi internet yang lebih lambat dan layar yang lebih kecil.
Kinerja Desktop: Mengevaluasi kecepatan pemuatan dan responsivitas situs web pada perangkat desktop.
4. Mengidentifikasi Masalah Dengan Rendering Halaman
PageSpeed Insights membantu mengidentifikasi masalah yang mempengaruhi proses rendering halaman, seperti:
Blocking Resources: Mengidentifikasi sumber daya seperti CSS dan JavaScript yang memblokir rendering awal halaman.
Critical CSS: Menunjukkan CSS yang penting untuk tampilan awal halaman dan memberikan rekomendasi untuk memuatnya lebih awal.
5. Mengukur Core Web Vitals
Google PageSpeed Insights juga mengukur Core Web Vitals, yang merupakan metrik kinerja penting yang digunakan oleh Google untuk menentukan kualitas pengalaman pengguna. Core Web Vitals mencakup:
Largest Contentful Paint (LCP): Menunjukkan waktu yang diperlukan untuk menampilkan konten terbesar di layar.
Cumulative Layout Shift (CLS): Mengukur stabilitas visual halaman dan seberapa sering elemen halaman bergeser saat dimuat.
First Input Delay (FID): Menilai waktu yang diperlukan untuk halaman bereaksi terhadap interaksi pertama pengguna, seperti klik tombol.
6. Menawarkan Analisis Kinerja Berbasis Data
PageSpeed Insights memberikan analisis kinerja berbasis data yang diambil dari pengalaman pengguna nyata. Ini memberikan wawasan yang lebih akurat tentang bagaimana situs webmu berperforma di dunia nyata.
Field Data: Menyediakan data lapangan dari pengguna nyata yang mengunjungi situs webmu.
Lab Data: Menawarkan data yang dikumpulkan dalam kondisi uji terkontrol untuk memberikan gambaran umum tentang performa.
7. Menyediakan Panduan untuk Pengoptimalan
PageSpeed Insights tidak hanya memberi tahu kamu apa yang salah tetapi juga bagaimana cara memperbaikinya. Alat ini menyediakan panduan langkah demi langkah tentang cara mengimplementasikan rekomendasi untuk meningkatkan kecepatan situs webmu.
Panduan Implementasi: Menyediakan petunjuk teknis dan sumber daya untuk membantu kamu mengatasi masalah yang diidentifikasi.
Link ke Dokumentasi: Mengarahkan kamu ke dokumentasi tambahan yang menjelaskan cara melakukan perubahan yang diperlukan.
8. Memantau Perubahan Kinerja
Setelah melakukan perubahan berdasarkan rekomendasi PageSpeed Insights, penting untuk memantau bagaimana perubahan tersebut mempengaruhi kinerja situs webmu. PageSpeed Insights memungkinkan kamu untuk:
Menguji Perubahan: Memeriksa bagaimana perubahan yang kamu buat mempengaruhi skor kecepatan dan kinerja secara keseluruhan.
Membandingkan Versi: Membandingkan hasil sebelum dan sesudah optimasi untuk memastikan bahwa perbaikan yang dilakukan benar-benar efektif.
Baca Juga: 8 Fungsi Menggunakan Google PageSpeed Insights untuk Website
Kesimpulan
Google PageSpeed Insights adalah alat yang sangat berharga untuk mengukur dan meningkatkan kecepatan situs webmu. Dengan menilai kecepatan pemuatan halaman, memberikan rekomendasi perbaikan, dan mengevaluasi kinerja di perangkat mobile dan desktop, alat ini membantu kamu membuat situs web yang lebih cepat dan lebih responsif. Selain itu, dengan mengukur Core Web Vitals dan menyediakan panduan untuk pengoptimalan, PageSpeed Insights memberikan wawasan yang mendalam tentang cara meningkatkan pengalaman pengguna.
Dengan memanfaatkan semua fungsi yang ditawarkan oleh Google PageSpeed Insights, kamu dapat memastikan bahwa situs webmu berfungsi dengan baik, memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik, dan mendapatkan peringkat SEO yang lebih tinggi. Teruslah memantau kinerja situs webmu dan terapkan perbaikan yang diperlukan untuk menjaga kecepatan dan responsivitas situs webmu di level terbaik.