Mengganti Internal Link yang Kadaluarsa, sultanPBN – Mengelola sebuah website tidak hanya tentang membuat konten baru, tetapi juga memastikan konten yang ada tetap relevan dan bermanfaat bagi pengunjung. Salah satu aspek penting dari ini adalah menjaga internal link agar selalu berfungsi dan tidak kadaluarsa. Internal link adalah link yang menghubungkan satu halaman di website Kamu dengan halaman lain di website yang sama. Link ini sangat penting untuk navigasi, SEO, dan pengalaman pengguna. Namun, seiring waktu, halaman yang terhubung bisa saja berubah URL-nya atau bahkan dihapus, yang menyebabkan link tersebut menjadi kadaluarsa atau rusak.
Cara Mengganti Internal Link yang Kadaluarsa di Konten Website
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Kamu ambil untuk mengganti internal link yang kadaluarsa di konten website Kamu.
1. Identifikasi Link yang Kadaluarsa
Langkah pertama adalah menemukan link internal yang kadaluarsa. Kamu bisa melakukan ini secara manual atau dengan menggunakan alat bantu.
Manual
Untuk cara manual, Kamu perlu mengunjungi setiap halaman di website Kamu dan mengklik setiap link untuk memastikan semuanya masih berfungsi. Ini bisa sangat memakan waktu, terutama jika website Kamu besar.
Alat Bantu
Ada banyak alat online yang dapat membantu Kamu mendeteksi link rusak. Beberapa di antaranya adalah:
Google Search Console: Alat gratis dari Google ini bisa memberi tahu Kamu jika ada link rusak di website Kamu.
Screaming Frog: Ini adalah alat SEO yang kuat yang dapat merayapi website Kamu dan melaporkan link rusak.
Broken Link Checker: Ini adalah plugin WordPress yang akan memeriksa semua link di website Kamu dan memberi tahu Kamu jika ada yang rusak.
2. Buat Daftar Link yang Perlu Diperbaiki
Setelah mengidentifikasi link yang kadaluarsa, buatlah daftar semua link tersebut. Sertakan detail seperti URL halaman tempat link berada, teks anchor, dan URL target link. Ini akan membantu Kamu dalam proses perbaikan.
3. Cari URL Pengganti
Untuk setiap link yang kadaluarsa, Kamu perlu mencari URL pengganti. Ada beberapa pendekatan yang bisa Kamu ambil:
Cari Halaman Baru: Jika halaman yang dituju sudah dihapus, coba cari halaman baru yang memiliki konten serupa di website Kamu.
Redirect: Jika halaman hanya berpindah URL, Kamu bisa membuat redirect (pengalihan) dari URL lama ke URL baru. Ini dapat dilakukan melalui pengaturan server atau menggunakan plugin jika Kamu menggunakan platform seperti WordPress.
Edit Konten: Dalam beberapa kasus, mungkin lebih baik untuk mengedit konten dan menghapus link jika tidak ada pengganti yang sesuai.
4. Ganti Link Kadaluarsa
Setelah menemukan URL pengganti, langkah berikutnya adalah mengganti link yang kadaluarsa. Ini bisa dilakukan dengan mengedit halaman tempat link tersebut berada. Jika Kamu menggunakan platform seperti WordPress, ini bisa dilakukan melalui editor halaman atau pos.
WordPress
Masuk ke Dashboard: Login ke dashboard WordPress Kamu.
Cari Halaman atau Pos: Navigasikan ke halaman atau pos yang mengandung link kadaluarsa.
Edit Halaman atau Pos: Klik ‘Edit’ pada halaman atau pos tersebut.
Ganti Link: Temukan teks anchor yang mengandung link kadaluarsa, klik, dan masukkan URL baru.
Perbarui: Simpan perubahan dengan mengklik tombol ‘Perbarui’.
HTML
Jika website Kamu tidak menggunakan CMS dan menggunakan HTML statis, Kamu perlu mengedit file HTML langsung. Buka file yang relevan di editor teks, cari link kadaluarsa, dan ganti dengan URL baru.
5. Verifikasi Link Baru
Setelah mengganti link, penting untuk memverifikasi bahwa link baru berfungsi dengan baik. Kunjungi halaman yang telah diperbarui dan klik link baru untuk memastikan mereka mengarah ke halaman yang benar.
6. Perbarui Peta Situs (Sitemap)
Jika Kamu telah mengganti banyak link, pertimbangkan untuk memperbarui peta situs (sitemap) Kamu dan mengirimkannya kembali ke Google Search Console. Ini membantu mesin pencari mengindeks perubahan di website Kamu dengan lebih cepat.
7. Pemeliharaan Rutin
Mengganti link kadaluarsa bukanlah tugas sekali selesai. Jadwalkan pemeriksaan rutin, misalnya setiap beberapa bulan, untuk memastikan semua link di website Kamu tetap berfungsi. Ini akan membantu menjaga kualitas website dan pengalaman pengguna yang baik.
Baca Juga: Cara Mudah Perbaiki Internal Link yang Kadaluarsa di Website
Kesimpulan
Mengganti internal link yang kadaluarsa adalah bagian penting dari pemeliharaan website yang efektif. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Kamu dapat memastikan bahwa pengunjung website Kamu selalu mendapatkan pengalaman terbaik dan mesin pencari dapat mengindeks konten Kamu dengan benar. Gunakan alat bantu untuk mengidentifikasi link yang rusak, cari URL pengganti, dan lakukan perbaikan secara rutin. Dengan demikian, website Kamu akan tetap relevan dan bermanfaat bagi pengunjung.