Ngegas Bareng GPT-3, sultanPBN – Halo, GenZers! Kalian yang lagi heboh-hebohnya jadi content creator atau pengen punya website, pasti gak asing lagi sama yang namanya “niche” dan “keyword,” kan? Tapi, tahu gak sih apa bedanya niche dengan keyword itu? Yuk, kita bahas bareng-bareng!
Apa Itu Niche?
Niche adalah istilah keren buat menyebut topik atau fokus khusus dari konten yang akan kamu buat di website atau media sosialmu. Bayangin aja, kayak kamu punya toko khusus yang jualan baju vintage, itu bisa jadi niche kamu. Atau misalnya, kamu suka banget nge-review makanan-makanan unik, itu juga bisa jadi niche buat kontenmu.
Apa Itu Keyword?
Nah, sekarang kita bahas tentang keyword. Keyword adalah kata atau frasa kunci yang orang-orang ketik di mesin pencari kayak Google buat nyari informasi. Misalnya, kalo kamu lagi cari resep pancake lezat, kamu mungkin ngetik “resep pancake” di Google. Nah, “resep pancake” itu adalah keyword.
Bedanya Niche Sama Keyword
Oke, sekarang kita sampe di inti pembicaraan: apa sih bedanya niche sama keyword? Niche itu kayak topik besar yang jadi fokus kontenmu, sedangkan keyword itu kayak kata-kata kunci yang bantu kontenmu muncul di hasil pencarian.
Contohnya, kalo niche kamu adalah makanan sehat, keywordnya bisa beragam, kayak “resepi makanan sehat,” “tips diet sehat,” atau “olahraga buat tubuh sehat.” Keyword ini membantu orang menemukan kontenmu ketika mereka nyari informasi seputar makanan sehat.
Niche Menentukan “Arah” Kontenmu
Saat kamu udah punya niche, itu kayak menentukan “arah” buat konten yang akan kamu buat. Kamu jadi tau topik apa aja yang akan kamu bahas, kayak kalo niche kamu adalah traveling, kontenmu bisa berisi tentang tempat-tempat wisata keren, tips backpacking, atau pengalaman pribadi selama perjalanan.
Niche juga membantu kamu membangun audiens yang setia. Orang-orang yang suka sama topik yang kamu bahas bakal seneng banget ngikutin kontenmu karena mereka tau kamu konsisten ngehasilin konten seputar itu.
Keyword Bantu Kontenmu Ditemukan
Sekarang, mari kita bahas keyword. Keyword itu kayak peta jalan buat kontenmu. Ketika kamu pilih keyword yang relevan dengan nichemu, kamu bakal lebih gampang ditemukan oleh orang-orang yang lagi nyari informasi itu.
Jadi, kalo kamu punya website tentang makanan sehat, kamu bisa riset keyword apa yang sering dicari orang. Misalnya, kamu bisa pakai tools kayak Google Keyword Planner buat nemu keyword-keyword yang paling populer.
Pakai keyword ini di judul, subjudul, dan kontenmu. Tapi, jangan overdo ya! Jangan sampe kontenmu jadi terlalu dipaksain dengan keyword, karena bisa bikin pembaca bosen.
Keyword Longtail vs. Shorttail
Sekarang, kita masuk ke pembahasan keyword longtail vs. shorttail. Keyword longtail itu kayak keyword yang lebih panjang dan spesifik, sedangkan keyword shorttail itu lebih umum dan singkat.
Misalnya, “resep makanan sehat untuk diet” itu adalah keyword longtail, sementara “makanan sehat” adalah keyword shorttail.
Keyword longtail biasanya punya volume pencarian yang lebih rendah, tapi mereka juga punya persaingan yang lebih rendah. Jadi, buat kamu yang baru mulai, mungkin lebih baik fokus ke keyword longtail dulu biar lebih gampang bersaing.
Mengapa Niche dan Keyword Penting?
Nah, kamu mungkin bertanya-tanya, “Kenapa sih niche dan keyword itu penting banget buat website atau konten kita?”
Pertama, niche dan keyword membantu kamu “terlihat” di dunia maya. Kalo kamu punya niche yang unik dan pakai keyword yang tepat, peluang buat muncul di hasil pencarian bakal lebih besar. Ini artinya, lebih banyak orang yang bisa nemuin kontenmu.
Kedua, niche dan keyword bikin kontenmu lebih fokus. Kalo kamu gak punya niche yang jelas, kontenmu bisa jadi kayak cangkir kopi yang bocor di mana-mana. Dengan niche yang kuat, kamu bisa jadi ahli dalam topik itu.
Ketiga, niche dan keyword juga bantu kamu mendapatkan audiens yang lebih setia. Orang-orang yang emang suka sama topik yang kamu bahas bakal seneng banget ngikutin kontenmu. Jadi, kamu bisa bangun komunitas yang kuat.
Tips Buat Pilih Niche dan Keyword yang Tepat
Oke, sekarang kita lanjut ke tips buat pilih niche dan keyword yang tepat buat kontenmu.
-
Pilih Niche yang Kamu Passionate
Pilihlah niche yang kamu suka dan passionate. Kalo kamu suka banget sama topik yang kamu bahas, kamu bakal lebih semangat buat terus-terusan ngehasilin konten. Passion kamu juga akan terlihat dalam kontenmu, dan itu bisa menarik lebih banyak audiens.
-
Riset Pasar
Sebelum kamu memilih niche, lakukan riset pasar dulu. Lihat apa yang lagi tren dan apa yang banyak dicari orang. Ini bisa bantu kamu memutuskan apakah niche tersebut memiliki potensi.
-
Gunakan Tools untuk Riset Keyword
Gunakan tools seperti Google Keyword Planner, Ahrefs, atau SEMrush untuk riset keyword. Ini akan membantu kamu menemukan keyword yang relevan dan sering dicari orang.
-
Analisis Kompetisi
Lakukan analisis kompetisi untuk niche dan keyword yang kamu pilih. Lihat siapa saja yang bersaing dalam niche yang sama dan seberapa kuat mereka. Ini bisa membantumu menentukan seberapa sulit bersaing di pasar tersebut.
-
Adaptasi dan Kreativitas
Selalu siap buat adaptasi dan kreativitas. Dunia online terus berubah, jadi kamu perlu fleksibel dan siap berinovasi. Jangan takut buat mencoba hal-hal baru yang mungkin belum ada dalam niche yang kamu pilih.
Baca Juga: Rekomendasi Website Keren untuk Niche Teknologi: Jadi Makin Kece di Dunia Digital!
Kesimpulan
Nah, itulah perbedaan antara niche dan keyword buat website kamu. Niche adalah topik besar yang jadi fokus kontenmu, sedangkan keyword adalah kata kunci yang membantu kontenmu ditemukan oleh audiens. Keduanya sama-sama penting buat kesuksesan kontenmu di dunia maya.
Jangan lupa buat pilih niche yang kamu passionate, riset keyword dengan teliti, dan selalu siap buat berinovasi. Dengan kombinasi yang tepat antara niche dan keyword, siapa tahu kontenmu bakal jadi viral dan menginspirasi banyak orang!
Jadi, GenZers, sekarang kamu udah tau bedanya niche sama keyword, kan? Jadi, mulai sekarang, pilihlah niche yang kamu suka, riset keyword yang tepat, dan buat konten-konten keren yang bisa bikin dunia online terkesima. Good luck!
