Nilai Cumulative Layout, sultanPBN – Pernahkah Kamu mengunjungi sebuah situs web hanya untuk merasa frustrasi karena elemen halaman berpindah-pindah dengan tiba-tiba saat halaman tersebut dimuat sepenuhnya? Kamu mungkin mengalami apa yang disebut “Cumulative Layout Shift” atau pergeseran tata letak kumulatif. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan apa itu Cumulative Layout Shift (CLS), mengapa itu penting, dan bagaimana meminimalkannya untuk meningkatkan pengalaman pengguna yang lebih baik.
Pahami Apa itu Cumulative Layout Shift (CLS)
Cumulative Layout Shift adalah metrik penting dalam dunia pengalaman pengguna web. Secara sederhana, CLS mengukur sejauh mana elemen-elemen halaman berpindah-pindah secara tak terduga selama proses loading. Ini dapat terjadi ketika gambar atau elemen lainnya dimuat secara lambat atau tidak memiliki ruang yang sudah diatur sebelumnya. Hasilnya, pengguna mungkin tanpa sengaja mengklik tautan yang tidak diinginkan atau kehilangan jejak pada elemen yang ingin mereka akses.
Pentingnya Memahami CLS
Bagi pengguna web, CLS bisa menjadi penyebab frustrasi utama. Kita semua ingin pengalaman web yang lancar dan mudah dipahami, dan CLS jelas bertentangan dengan tujuan ini. Bayangkan Kamu berusaha memesan makanan melalui situs pengantaran makanan, dan tiba-tiba tombol “Pesan Sekarang” bergerak saat Kamu hendak mengkliknya. Mengingat waktu dan kesabaran adalah hal berharga dalam dunia digital, pengalaman semacam itu dapat membuat pengunjung meninggalkan situs Kamu dengan cepat.
Namun, dampak negatif CLS tidak hanya dirasakan oleh pengguna. Mesin pencari seperti Google juga memperhatikan metrik ini dalam algoritma penilaian mereka. Situs dengan CLS yang tinggi dapat melihat peringkat SEO mereka terdampak, karena Google juga mengutamakan pengalaman pengguna yang baik. Oleh karena itu, pemahaman tentang CLS dapat membantu Kamu menjaga stabilitas halaman web Kamu dan mempertahankan visibilitas yang baik di mesin pencari.
Penyebab Utama CLS
Sebelum kita membahas bagaimana mengurangi CLS, mari kenali beberapa penyebab umum dari masalah ini:
-
Gambar dan Media yang Belum Teroptimasi
Gambar dan media lain yang tidak memiliki dimensi yang ditentukan sebelumnya dapat memicu pergeseran tata letak saat halaman dimuat sepenuhnya.
-
Pemuatan Asinkron
Skrip yang dimuat secara asinkron atau elemen dinamis dapat mengakibatkan perubahan tata letak saat halaman terus dimuat.
-
Iklan yang Berubah Ukuran
Iklan online seringkali berubah ukuran setelah halaman dimuat, menyebabkan pergeseran yang tidak diinginkan.
-
Font yang Lambat Dimuat
Font khusus yang tidak segera dimuat dapat menyebabkan pergeseran saat font akhirnya muncul.
Strategi untuk Mengurangi CLS
Sekarang, mari kita bahas bagaimana mengatasi masalah CLS dan menciptakan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna:
-
Tentukan Dimensi Media
Pastikan semua gambar dan elemen media memiliki dimensi yang sudah ditentukan dalam kode HTML. Ini akan memberi halaman struktur yang jelas sebelum gambar dimuat.
-
Gunakan Preloading
Gunakan atribut “preload” untuk memuat gambar dan media penting sebelum halaman benar-benar dimuat.
-
Pertimbangkan Penggunaan CSS
Gunakan CSS untuk menetapkan ukuran dan ruang untuk elemen yang diperlukan. Ini akan membantu mencegah pergeseran yang tidak diinginkan.
-
Optimalkan Iklan dan Skrip
Pastikan iklan dan skrip terkait dimuat dengan benar dan tidak menyebabkan perubahan tata letak yang drastis.
-
Pantau dan Uji Halaman
Gunakan alat pengujian seperti Google PageSpeed Insights atau Lighthouse untuk memantau kinerja halaman Kamu dan mengidentifikasi masalah CLS.
Baca Juga: Apa Saja Contoh Web Server? Beserta Contohnya!
Kesimpulan
Dalam dunia di mana pengalaman pengguna mendominasi setiap aspek interaksi digital, menjaga tata letak halaman yang stabil adalah suatu keharusan. Cumulative Layout Shift (CLS) adalah indikator penting untuk stabilitas halaman web, mempengaruhi baik kepuasan pengguna maupun peringkat SEO. Dengan memahami penyebab dan strategi pengurangan CLS, Kamu dapat menciptakan pengalaman pengguna yang lebih baik, menjaga pengunjung tetap betah, dan memastikan situs Kamu tetap kompetitif di ranah digital yang semakin ketat.